Friday, 16 December 2011

cinta pembunuh

petik mawar tak ada pemilik
pilihanmu makanlah kau tunjuk aku bicaramu
menangismu makanlah cinta belah bilah bambu
keringnya belahlah cukup tertawa saja  lalu dia menginjakmu
bangun! engkau cukup lama bermimpi
Share tulisan ini ke:

0 komentar:

Post a Comment

Followers


;